Contents:
Untuk menyusun surat izin sakit kepada dosen, penting untuk memastikan surat tersebut jelas, sopan, dan lengkap. Surat ini harus memuat informasi penting seperti identitas, alasan ketidakhadiran, serta waktu yang dibutuhkan untuk pemulihan. Berikut adalah panduan untuk menulis surat izin sakit yang efektif.
Identitas Pengirim dan Penerima
Mulailah surat dengan menyertakan nama lengkap, NIM (Nomor Induk Mahasiswa), serta informasi kontak pengirim di bagian atas surat. Sertakan juga nama lengkap dan jabatan dosen yang dituju. Identifikasi ini penting agar dosen dapat mengetahui siapa yang mengirimkan surat dan memahami konteksnya.
Alasan dan Durasi Ketidakhadiran
Jelaskan alasan sakit dengan singkat dan jelas. Sebutkan tanggal mulai dan perkiraan akhir ketidakhadiran. Jika memungkinkan, sertakan juga dokumen pendukung seperti surat dokter untuk memberikan bukti yang sah tentang kondisi kesehatan.
Permohonan dan Penutup
Akhiri surat dengan permohonan maaf atas ketidakhadiran dan sampaikan harapan untuk memahami situasi. Berikan informasi tambahan mengenai rencana pengganti atau tugas yang akan diselesaikan setelah kembali. Tutup surat dengan ucapan terima kasih dan tanda tangan.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menyusun surat izin sakit yang profesional dan sesuai dengan kebutuhan akademis.