Contents:
Dalam penelitian kualitatif, pembuatan rumusan masalah yang efektif adalah langkah krusial. Artikel ini akan membahas secara rinci bagaimana merumuskan masalah dalam penelitian kualitatif, menyajikan panduan langkah demi langkah dan memberikan contoh praktis.
Pentingnya Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian kualitatif adalah pernyataan yang menjelaskan fokus utama dari penelitian. Ini membantu peneliti untuk menentukan tujuan penelitian dan menetapkan batasan-batasan yang jelas. Rumusan masalah yang baik harus mampu menggambarkan fenomena yang ingin diteliti dan memberikan arah yang jelas untuk metodologi penelitian.
Langkah-langkah dalam Membuat Rumusan Masalah
Langkah pertama adalah identifikasi isu atau fenomena yang ingin diteliti. Selanjutnya, lakukan tinjauan literatur untuk memahami konteks dan variabel terkait. Kemudian, formulasi pertanyaan penelitian yang spesifik dan relevan. Pastikan pertanyaan tersebut dapat dijawab melalui metode kualitatif yang dipilih, seperti wawancara atau observasi.
Contoh Rumusan Masalah
Sebagai contoh, jika penelitian bertujuan untuk memahami dampak kebijakan pendidikan baru di sekolah, rumusan masalahnya bisa berupa: “Bagaimana kebijakan pendidikan baru mempengaruhi motivasi siswa dan keterlibatan mereka dalam proses belajar?” Pertanyaan ini menggambarkan fokus yang jelas dan dapat diteliti lebih dalam dengan metode kualitatif.
Sebagai kesimpulan, rumusan masalah yang efektif dalam penelitian kualitatif adalah dasar dari keseluruhan penelitian. Dengan merumuskan masalah dengan jelas, peneliti dapat mengarahkan penelitian secara lebih efektif dan mendapatkan hasil yang lebih relevan.